Kamis, 07 Juni 2012

RPP Fqh Kelas Atas


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Mata Pelajaran                      : Fiqih
Kelas / Semester                    : V/Genap
Alokasi Waktu                       : 1 x 35 menit (1x pertemuan) 
Standar Kompetensi             : 1. Mengenal ketentuan Qurban
Kompetensi Dasar                 : 1.1 Mendemonstrasikan tata cara Qurban 
Indikator                                : 1.1.1 Mendemonstrasikan tata cara Qurban
                                     : 1.1.2 Mengidentifikasi hikmah Qurban
       I.            TUJUAN PEMBELAJARAN
-          Siswa dapat mendemonstrasikan tata cara Qurban
-          Siswa dapat mengidentifikasi hikmah Qurban
    II.            MATERI
-          Tata cara menyembelih hewan qurban
-          Hikmah qurban

 III.            METODE/ STRATEGI PEMBELAJARAN
Tanya jawab, ceramah, poster coment, penugasan

 IV.            LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan pertama
1.      Kegiatan awal
Waktu
Langkah pembelajaran
Strategi
Sumber/ alat/bahan
1’
·         Guru mengucap salam dan siswa menjawab
Tanya jawab
-
1’
·         Berdo’a bersama dipimpin ketua kelas
-
-
3’
Apersepsi
·         Adik-adik, dalam satu tahun kita berapa kali melaksanakan sholat Id?
·         Siswa siswi menjawab pertanyaan guru
·         Ya. Hari ini kita akan belajar bersama tentang sholat Id/hari raya Qurban, setelah pembelajaran ini selesai siswa diharapkan:
-          Siswa dapat mendemonstrasikan tata cara Qurban
-          Siswa dapat mengidentifiksi hikmah Qurban
Tanya jawab


2.      Kegiatan inti
Waktu
Langkah pembelajaran
Strategi
Sumber /alat/bahan
1’
·         Guru mempersiapkan alat-alat yang akan di gunakan untuk proses belajar
-
Hand out materi, Paket Fiqh MI kelas V, Polpen, poster, papan tulis, sepidol, penghapus.




7’
·         Guru menjelaskan tentang tata cara menyembelih hewan qurban
Ceramah
4’
·         Guru menempelkan gambar yang berhubungan dengan tata cara menyembelih qurban
Poster coment
4’
·         Guru menjelaskan kembali tentang tata cara menyembelih hewan Qurban beserta hikmah berqurban
Ceramah
4’
·         Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi yang belum paham
Tanya jawab
3’
·         Guru memberikan penguatan materi yang telah dibahas
Ceramah
3.      Kegiatan akhir
Waktu
Langkah pembelajaran
Strategi
Sumber/  alat/bahan
5’
·         Siswa diminta untuk mengerjakan soal evaluasi yang telah disediakan guru
Penugasan
Lembar soal
2’
·         Materi hari ini sudah selesai, untuk tugas di rumah kalian belajar materi selanjutnya dilanjutkan do’a dan salam
Penugasan

Pertemuan kedua
    V.            SUMBER/BAHAN ALAT/KEBUTUHAN
-            Paket Fiqh MI kelas V.
-            Polpen
-            Spidol
-            Papan tulis
-            Penghapus
-            Poster/ gambar

 VI.            PENILAIAN
Prosedur penilaian       : Test dan non test
Teknis Penilaian          : Tulis dan lisan
Instrumen penilaian     : Tes uraian singkat dan tes lisan

Ponorogo, 10  Desember  2012



Mengetahui,
Kepala Sekolah
Guru Kelas V


Restu Agus B, M.Pd.I.
210609098758


Nur Aini
210609049


URAIAN MATERI
A.    TATA CARA MENYEMBELIH BINATANG KURBAN
Ada beberapa adab menyembelih binatang qurban yang harus diperhatiakan, meski tidak menjadi syarat kehalalan suatu sembelihan. Diantara adab-adab itu adalah:
1.      Sebaiknya pemilik qurban menyembelih binatang qurbannya sendiri
Secara normatif, pemilik qurban juga menyembelih kurban binatangnya sendiri. Namun, karena menyembelih harus mempunyai tekhnik tersendiri dengan kerumitan tertentu, maka tidak semua orang bisa melakukannya. Sehingga jika pemilik kurban tidak bisa menyembelih sendiri, maka sebaiknya dia ikut datang menyaksikan penyembelihan yang dilakukan oleh orang lain.
2.      Tidak menampakkan pisau kepada binatang pada saat mengasah
Islam adalah agama yang mengajarkan kasih sayang. Bukan saja kepada sesama manusia, melainkan juga binatang yang skalipun akan disembelih. Karena itu, sangat tidak dianjurkan seseorang akan menyembelih qurban menampakkan senjata tajamnya kepada binatang tersebut sebelum tiba waktu penyembelihan. Sebab, binatang yang akan disembelih seharusnya hanya melihat pisau pada saat akan disembelih.
3.      Disembelih oleh muslim
Qurban adalah ibadah yang disyari’atkan kepada kaum muslimin dan tidak dibebankan kepada selain mereka. Karena qurban adalah ibadahnya kaum muslmin, maka semua proses ibadah dari awal sampai akhir harus dilakukan oleh kaum muslimin. Disamping itu, penyembelihan juga terkait dengan penyebutan asma Allah yang disebutkan oleh penyembelih. Jika orang yang melakukan penyembelihan bukan orang Islam yang notabene mereka tidak mempercayai Allah, tentu akan berbuntut pada ketidakhalalan daging sembelihan.
4.      Menyembelih dengan cara yang baik
Meski menyembelih, Islam mengajarkan tentang etika memperlakukan binatang dengan menggunakan alat yang tajam dan dilewatkan pada bagian tubuh yang akan disembelih dengan kuat dan dengan tepat. Melakukan nahr untuk unta dan menyembelih (dzabh) untuk binatang yang lain. Nahr adalah penyembelihan yang dilakukan dengan cara menusuk leher binatang hingga mati. Unta di-nahr dalam keadaan berdiri dan kaki depannya yang sebelah kiri dengan kondisi terikat, dn jika tidak memungkinkan dilakukan pada saat unta dalam posisi menderum.
Binatang selain unta disembelih dengan cara menggorok leher (sembelih) atau dengan cara melukai bagi binatang yang tidak mumgkin dihilangkan nyawanya kecuali dengan cara melukai tersebut. Posisi lambung binatang sebelah kiri berada dibawah, dan dihadapkan kekiblat. Kemudian pisau ditekan kuat-kuat supaya cepat putus.
5.      Memakai alat yang tajam untuk menyembelih
Sebagian ulama mengatakan bahwa adab ini hukumnya wajib. Penyembelhan   harus mampu memutus tenggorokan dan kerongkongan disamping memutus dua pembuluh darah besar di leher. Penyembelihan akan lebih sempurna jika bisa memutus tenggorokan (jalan nafas) dan kerongkongan (jalan makan dan minum). Hal ini dikarenakan  hal-hal yang menyebabkan binatang tetap hidup segera hilang yaitu darah, tenggorokan serta kerongkongan.
6.      Membaca bismillaahi’ala millati Rasulillah ketika menyembelih
B.     HIKMAH QURBAN
Setiap ajaran yang diperintahkan Allah SWT kepada hamba-Nya pasti mengandung hikmah dan pelajaran, baik yang menjalankannya maupun bagi masyarakat sekitarnya. Tak terkecuali dengan ibadah qurban ini. Di antara hikmah atau manfaat dari ibadah qurban adalah:
1.      Pahala yang amat besar, yakni diumpamakan seperti banyaknya bulu binatang yang disembelih. Ini merupakan penggambaran betapa besarnya pahala ibadah qurban ini, sebagaimana disabdakan Nabi SAW,”Pada setiap bulunya itu kita memperoleh satu kebaikan.” (HR Imam Ahmad dan Ibnu Majah).
2.      Terjadinya hubungan dengan Allah SWT yang semakin dekat. Ibadah ini bertujuan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
3.       Memudahkan dan memantapkan rasa solidaritas sosial dengan sesama kaum muslimin dan muslimat dengan umat lain, sehingga kesenjangan yang ada bisa terhapus terlebih lagi kondisi krisis ekonomi seperti sekarang ini ditambah lagi dengan konflik kemasyarakatan yang mengganggu ketenangan hidup berbangsa bernegara ini. Hal ini memang sejalan dengan makna yang terkandung di dalam ajaran yang sangat hanif ini, yaitu adanya dimensi sosial dengan penyaluran daging kurban, di samping dimensi vertikal antara hamba dengan Tuhan sebagai manifestasi ketaatan dalam menjalankan perintah Allah SWT.
4.      Mendidik manusia yang melaksanakan qurban menjadi orang yang pandai bersyukur atas segala kenikmatan yang telah diberikan oleh Allah SWT sebagaimana termaktub dalam firman-Nya, “Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak. Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu dan berkorbanlah. Sesungguhnya orang-orang yang membenci kamu dialah yang terputus (berkah dan rahmat Allah).”
5.      Membuktikan bahwa kita termasuk orang-orang yang taat dalam menjalankan perintah Allah SWT. Karena dengan melaksanakan perintah agama, maka hidup akan diridhai, diberkahi dan senantiasa dirahmati oleh Allah SWT. Kebahagiaan hidup pun akan menjelma dan dirasakan (QS. Al Taghabun:16).

LEMBAR EVALUASI

Tes pilihan ganda
I.          Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b,c, atau d di depan jawaban yang benar!
1.      Hari raya idul adha yang juga disebut idul qurban jatuh pada setiap tanggal .....
a.       9 Dzulhijjah                             c. 10 Dzulhijjah
b.      9 Dzulqadah                           d. 10 Dzulqadah        
2.      Qurban secara bahasa berarti ....
a.       Mendekatkan diri                    c. Binatang ternak
b.      Berqurban                               d. Binatang sembelihan
3.      Umat islam yang melaksanakan penyembelihan hewan qurban disunahkan mengambil temapt di .....
a.       Halaman masjid                     
b.      Tempat sholat idul adha diselenggarakan
c.       Halaman mushola
d.      Halaman sekolah
4.      Ketika menyembelih binatang qurban dengan cara menggorok leher, maka binatang diposisikan .....
a.       Lambung sebelah kanan berada di bawah dan dihadapkan ke kiblat
b.      Lambung sebelah kiri berada di bawah dan dihadapkan ke kiblat
c.       Lambung sebelah kanan berada di bawah dan menghadap penyembelihan
d.      Lambung sebelah kiri berada dibawah dan menghadap penyembelihan
5.      Bagi pemilik binatang qurban dibolehkan memanfaatkan daging qurbannya. Berikut ini yang dilarang adalah .....
a.       Dimakan sendiri dan keluarganya
b.      Disedekahkan kepada orang yang membutuhkan
c.       Dijual-belikan kepada orang lain
d.      Dihadiahkan kepada orang yang kaya
6.      Hukum memperjual-belikan bagian binatang sembelihan daging, kulit, kepala, kaki, bulu, tulang maupun bagian lainnya, sebelum dibagi kepada yang berhak adalah .....
a.       Sunah                          c. Boleh
b.      Makruh                        d. Haram
7.      Hukum memperjual-belikan bagian binatang sembelihan daging, kulit, kepala, kaki, bulu, tulang maupun bagian lainnya, setelah dibagi kepada yang berhak adalah .....
c.       Sunah                          c. Boleh
d.      Makruh                        d. Haram
8.      Yang bukan termasuk keutamaan qurban dibawah ini adalah ......
a.       Ibadah yang wajib
b.      Syi’ar-syi’ar Allah SWT
c.       Bagian dari sunnah rosulullah SAW
d.      Ibadah yang paling utama
9.      Yang membedakan penyembelihan binatang qurban dengan penyembelihan biasa terkait dengan .....
a.       Alat yang digunakan untuk menyembelih
b.      Orang yang menyembelih
c.       Binatang yang disembelih
d.      Waktu penyembelihan
10.  Di bawah ini yang termasuk hikmah qurban, kecuali ......
a.       Pahala yang amat besar
b.      Terjadinya hubungan dengan Allah SWT yang semakin dekat
c.       Membuktikan bahwa kita termasuk orang-orang yang taat dalam menjalankan perintah AllahSWT
d.      Menjauhkan diri dari Allah SWT

Tes uraian singkat
II.       Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang singkat dan benar!
1.      Idul adha dirayakan umat Islam setiap tanggal ........
2.      Penyembelihan yang dilakukan dengan cara menusuk leher unta hingga mati disebut .......
3.      Penyembelihan hewan qurban selain harus memutus dua pembuluh besar dileher, juga harus memutuskan tenggorokan dan .............
4.      Seorang yang meninggal dunia berwasiat agar ahli warisnya berqurban dengan namanya, hukumnya adalah ..........
5.      Ada berapa hikmah kurban?
Kunci jawaban
Pilihan ganda
1.      A. 9 Dzulhijjah 
2.      A. Mendekatkan diri
3.      A. Halaman masjid       
4.      B.  Lambung sebelah kiri berada dibawah dan dihadapkan ke kiblat
5.      C. Dijual-belikan kepada orang lain
6.      D. Haram
7.      C. . Boleh
8.      A. Ibadah yang wajib
9.      D. Waktu penyembelihan
10.  D. Menjauhkan diri dari Allah SWT

Uraian singkat
1.      9 Dzulhijjah
2.      Nahr
3.      Kerongkongan
4.      Boleh
5.      5. (lima)
Instumen penilaian
Jenis soal
Jumlah nilai benar per@
Soal pilihan ganda
5
Soal isian singkat
10
                        
Jumlah nilai keseluruhan 100 dengan soal:
10 soal pilihan ganda  X5       = 50
5 soal isian singkat      X10     = 50
                                                  100






Tidak ada komentar:

Posting Komentar